Channel Indonesia – salah satu menjaga kesehata gigi adalah menyimpan alat sikat gigi di tempat yang bersih dan benar, ini merupakan salah satu cara yag penting untuk kesehatan gigi dan mulut. Oleh sebab itu, bagaimana tempat yang tepat untuk menyimpan sikat gigi?
Dokter gigi di Kemang Dental Clinic Agus Riyanto menjelaskan cara paling tepat menyimpan sikat gigi adalah di dalam sebuah wadah, seperti gelas plastik, dalam posisi sikat gigi berdiri dengan bulu sikat di atas.
“Yang penting ada tempat di mana bisa meletakkan sikat gigi, misalnya gelas plastik, nanti sikat giginya dimasukkan ke dalam gelasnya itu dengan ujung kepala sikat di atas,” ujar Agus saat dihubungi wartawan, Selasa (18/7).
Kamar mandi, tempat di mana sikat gigi sering diletakkan, cenderung bersifat lembap. Hal ini mendukung berkembangnya bakteri yang telah menempel di permukaan sikat gigi.
“Sikat gigi itu bulu-bulunya terbuat dari sejenis plastik. Plastik itu kalau kena yang hangat atau panas, dia konsistensinya mungkin berubah. Misalnya sikat gigi direndam, pasti dia berubah, mungkin melar, yang bisa bikin kurang efektif buat sikat gigi,” jelas Agus lebih lanjut.
Untuk itu, kunci mencegah pertumbuhan bakteri di permukaan sikat gigi adalah pada penyimpanannya. Selain diganti secara berkala, Agus juga mengatakan sikat gigi tidak bisa diletakkan di sembarang tempat.
“Sesuatu yang lembap berarti itu enggak bersih. Prinsipnya kalau kita pakai sikat gigi ya pasti ada lembap, makanya harus dicuci yang betul,” lanjut dia.
Agus menyarankan setiap orang untuk mengibaskan sikat gigi sekali atau dua kali setelah pemakaian guna mengurangi air yang terdapat pada sikat gigi.
“Jadi abis sikat gigi dikibas-kibasin, terus ditaruh berdiri dengan harapan nanti sisa air dari tubuh sikat turun ke bawah, ke dasar gelas. Nanti kalau mau dipakai di cuci lagi, makanya ditaruh enggak boleh terbalik. Kalau terbaik nanti airnya malah enggak turun,” ucap dia.
Saat ingin menggunakan kembali sikat gigi, Agus mengingatkan untuk selalu membersihkannya terlebih dahulu untuk menghindari adanya debu atau apapun yang menempel pada permukaan bulu sikat.
Ia juga menyarankan agar setiap orang menaruh sikat gigi di dekat area biasanya orang tersebut menyikat gigi sehingga lebih mudah untuk dijangkau.
“Jangan sikat gigi ditaruh di wastafel yang di luar kamar mandi, sikat giginya harus diambil dulu, itu butuh waktu. Jadi yang penting di mana dia menyikat gigi setiap hari, letakkan di sini, jadi mudah dijangkau,” katanya.
“Jangan juga menaruhnya (sikat gigi) dalam posisi tiduran, jadi selalu berdiri dengan bulu-bulunya di atas.”(Dari berbagai sumber/Annisa)
