8Penyebab Pengapian Motor Bermasalah dan Cara Mengatasinya

Apakah Anda pernah mengalami kondisi motor susah untuk dihidupkan?

Konten498 Views

Channel Indonesia – Apakah Anda pernah mengalami kondisi motor susah untuk dihidupkan? Bisa jadi motor yang sulit dihidupkan dikarenakan pengapian pada motor yang bermasalah. Jika hal ini terjadi, maka motor pasti tidak akan dapat berjalan karena pengapian sangat dibutuhkan guna menghidupkan mesin motor.

Kendaraan bermotor memiliki ruang bakar guna mendorong adanya pergerakan pada motor untuk dapat berjalan. Sehingga jika tidak ada pengapian pada bagian tersebut, otomatis motor tidak dapat melaju.

Berikut beberapa faktor penyebab terjadinya masalah pada sistem pengapian motor dan cara mengatasinya.

  1. Kehabisan bahan bakar

Penyebab motor tidak ada pengapian yang pertama adalah kendaraan yang kehabisan bahan bakar. Hal inilah yang menyebabkan  pengapian tidak  dapat menyala dan motor tidak bisa berjalan.

Sebagai langkah pencegahan, sebaiknya lakukan pengisian bensin setiap beberapa hari sekali agar tidak sampai kehabisan bahan bakar.  Untuk itu, Anda perlu melakukan pengecekan bahan bakar sebelum berkendara.

  1. Aki motor yang rusak

Masalah pengapian kendaraan yang tidak menyala bisa terjadi akibat kerusakan pada aki motor, terutama bagi Anda yang menggunakan motor injeksi.

Untuk mengetahui apakah ada kerusakan pada aki motor, Anda perlu mengecek beberapa indikator di bagian stang motor. Dengan menggunakan cara tersebut, Anda tidak perlu mengecek secara langsung karena aki sudah pasti habis jika komponen aki pada stang motor mengalami kerusakan atau bermasalah.

  1. Tidak muncul percikan pada busi

Busi adalah salah satu komponen motor yang dapat menjadi penyebab motor tidak ada pengapian. Hal ini karena busi berfungsi untuk mengubah tegangan listrik dari koil ke percikan api agar motor dapat menyala.

Untuk melakukan pengecekan pada bagian ini, Anda perlu membuka busi dari tempatnya. Setelah dicek, tempelkan kembali pada blok mesin. Jika tidak ada percikan pada bagian tersebut, maka Anda  bisa mengganti busi dengan yang baru. Tetapi jika busi masih mengeluarkan percikan api berwarna biru,hal tersebut berarti busi masih bdapat digunakan.

  1. Koil yang rusak

Ketika motor Anda tiba-tiba mogok dalam perjalanan, Anda tidak perlu panik karena bisa jadi hal tersebut terjadi akibat rusaknya koil.

Koil juga merupakan salah satu komponen pada motor yang berfungsi membuat arus listrik. Koil menjalankan tugasnya dibantu oleh aki supaya aliran listriknya menjadi lebih besar. Misalnya sebuah aki berukuran 12 volt, maka koil akan melipatgandakannya menjadi lebih besar.

Ketika arus listrik disalurkan ke busi, maka akan terciptalah percikan api yang digunakan untuk menghidupkan busi. Untuk itu, jika terdapat masalah atau kerusakan pada koil, saluran listrik akan berkurang dan menyebabkan busi tidak dapat menyala.

Oleh karena itu,  Anda perlu mengecek apakah kabel koil putus atau terdapat kerusakan pada sistem pengapiannya. Jika memang ada gejala kerusakan, sebaiknya segera diperbaiki atau diganti dengan komponen yang baru.

  1. Sekring yang putus

Penyebab motor tidak ada pengapian yang lainnya ialah sekring yang putus.  Jika Anda ingin mengecek bagian ini, maka Anda bisa melakukan pengecekan pada busi. Jika busi masih menyala dan bekerja dengan baik, maka kondisi sekring masih aman.

Sekring adalah salah satu komponen kelistrikan yang ada pada sepeda motor yang berfungsi memutus arus listrik yang berlebih agar tidak terjadi kebakaran. Ukuran komponen ini memang kecil, namun komponen ini memiliki peran yang sangat besar.

Apabila sekring pada motor putus, maka proses pengapian akan terhambat dan tidak akan pernah terjadi. Oleh karena itu, Anda perlu mengecek secara berkala apakah sekring pada motor masih dapat bekerja dengan baik atau tidak.

Cara mengecek sekring sebenarnya mudah, cukup gunakan sekring standar dan nyalakan kendaraan. Jika kendaraan dapat menyala dengan baik, maka dipastikan bahwa tidak ada masalah pada sekring. Namun jika ada kerusakan di dalamnya, kendaraan tidak akan bisa menyala dan komponen perlu diganti dengan yang baru.

  1. Soket rumah kontak yang rusak

Selain yang sudah disebutkan sebelumnya, rumah kontak juga dapat menjadi penyebab motor tidak ada pengapian. Cara mengeceknya adalah dengan melihat apakah kabel soket kendor, jika memang hanya kendor maka Anda bisa langsung mengencangkannya.

Akan tetapi jika soket rumah kontak masih bekerja, maka Anda bisa mengeceknya dengan tespen. Tekan tespen pada bagian soket yang memiliki arus listrik, jika tespen tidak menyala maka soket harus segera diganti.

  1. Stop engine yang rusak

Kebanyakan jenis sepeda motor sport sudah dilengkapi dengan komponen stop engine (ECO). Fungsi komponen ini adalah untuk mematikan fungsi kendaraan setelah selesai pemakaian.

Ketika motor dihidupkan, stop engine akan dilewati oleh sistem pengapian untuk menjalankan tugasnya. Apabila stop engine atau ECO mengalami kerusakan, makan bisa dipastikan proses pengapian tidak dapat terjadi.

Salah satu cara mengatasi hal ini adalah dengan membuka penutup stop engine lalu membersihkannya. Jika setelah dibersihkan motor tidak kunjung menyala, maka sistem ECO harus segera diganti.

  1. CDI yang rusak

Sistem pengapian kendaraan juga bergantung pada kondisi CDI atau Condensator (Capacitor) Discharge Ignition.

CDI merupakan komponen yang juga berada dalam sistem pengapian karena fungsinya mengatur percikan api busi yang akan digunakan pada bahan bakar dan dipadatkan di piston.

Apabila CDI bermasalah atau rusak, maka sistem pengapian juga tidak akan terjadi. Penting sekali untuk menjaga komponen ini tetap dalam kondisi yang prima, karena jika sudah rusak Anda harus menggantinya dengan komponen yang baru.

Proses pengapian pada kendaraan sangat penting untuk menyalakan mesin yang akan digunakan. Oleh karena itu, Anda perlu memastikan semua sistem yang berkaitan dengan komponen ini dalam keadaan yang prima agar bisa berkendara dengan aman dan lancar.

Untuk menghindari masalah pada sistem pengapian, Anda harus rutin melakukan pengecekan secara berkala. Itulah beberapa faktor penyebab terjadinya masalah pada sistem pengapian motor dan cara mengatasinya.

 

(Dari berbagai sumber/ Mifta Khurokhmah)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *