Channel Indonesia – Laptop merupakan salah satu perangkat yang sangat penting dan sangat umum digunakan oleh sebagian besar orang pada saat ini. Mulai dari kalangan pelajar, guru, mahasiswa, hingga para pekerja lainnya, semua sangat bergantung dengan software ini guna menunjang kegiatan belajar dan bekerja. Akan tetapi, laptop yang lemot dapat mengganggu pekerjaan ataupun kegiatan mereka.
Laptop yang lemot atau lambat biasanya disebabkan oleh banyaknya sampah yang tidak dibersihkan. Ketika laptop maupun computer mengalami lemot ataupun penurunan kinerja menjadi semakin lambat. Anda mungkin bertanya-tanya apa yang terjadi dengan perangkat Anda kok bisa jadi lambat.
Banyak sekali alasan yang dapat menyebabkan perangkat yang anda miliki menjadi lambat ataupun lemot sehingga perangkat tidak dapat bekerja secara optimal. Berikut beberapa alasan penyebab laptop menjadi lemot.
Penyebab Laptop Lemot
Laptop yang lemot dapat disebabkan oleh berbagai faktor, baik internal maupun eksternal. Berikut beberapa penyebab laptop lemot:
- RAM yang terlalu kecil.
- Banyak aplikasi yang berjalan di background.
- Kapasitas penyimpanan internal yang sudah penuh.
- Terdapat banyak aplikasi yang berukuran besar dan berat .
- Terdapat serangan virus atau malware dapat merusak sistem operasi dan menyebabkan laptop lemot.
- Laptop masih menggunakan HDD yang memiliki kecepatan baca dan tulis lebih lambat dibandingkan SSD.
- Masih Menggunakan prosesor yang sudah usang tidak dapat menjalankan aplikasi terbaru dengan lancar.
- Menggunakan hard disk yang sudah usang juga dapat mempengaruhi performa laptop.
Cara Mengatasi Laptop Lemot
Mengatasi laptop lemot perlu diketahui oleh pengguna, hal ini dikarenakan laptop yang lemot dapat mengganggu kinerja dan produktivitas pengguna.
Hal ini biasanya disebabkan oleh cache sistem yang menumpuk. Untuk mengatasinya, pengguna biasanya akan mengganti atau menambah Solid State Drive (SSD). Namun, ada cara lain yang lebih mudah dan murah, yaitu dengan membersihkan laptop secara mandiri. Berikut ulasannya.
-
Dengan System Storage
System Storage sebagai memori yang digunakan untuk menyimpan file yang berhubungan dengan aplikasi dapat menjadi salah satu cara membersihkan sampah di laptop Windows.
Adapun cara membersihkan file sampah dalam System Storage ini sendiri berbeda-beda, hal ini tergantung pada versi Windows yang digunakan pada laptop masing-masing.
A. Windows 11
- Buka “Settings” melalui menu Start Windows
- Pilih “System” kemudian “Storage”
- Aktifkan Storage Sense jika ingin menghapus file yang tidak diperlukan secara otomatis. Dan jika ingin membersihkan secara manual, silahkan pilih Cleanup Recommendations.
- Pilih file yang ingin dihapus, yaitu apakah temporary files, file besar dan tidak digunakan, hingga aplikasi yang tidak digunakan.
- Centang dan pilih Clean up.
B. Windows 10
- Buka “Settings melalui menu Start Windows
- Pilih “System” setelah itu pilih “Storage”
- Kemudian pilih Cleanup Recommendations
- Pilih file yang ingin dihapus, apakah temporary files, file besar dan tidak digunakan, hingga aplikasi yang tidak digunakan.
- Centang dan pilih Clean up.
-
Dengan Disk Cleanup
Selain dua cara di atas, Disk Cleanup juga dapat digunakan untuk membersihkan sampah di laptop Windows. berikut caranya.
- Ketik Disk Cleanup pada kotak search di taskbar atau menu Start
- Setelah masuk disk Cleanup, pilih drive yang ingin dibersihkan filenya
- Pilih OK
- Setelah muncul berbagai jenis kelompok file, centang file mana yang ingin Anda hapus
- Terakhir Pilih OK
- Selesai
-
Secara Manual Lewat Run
Cara selanjutnya yang dapat dilakukan untuk membersihkan file sampah di laptop Windows yaitu dengan menggunakan fitur Run. Adapun fitur ini biasa digunakan untuk menghapus folder-folder yang berisi temporary files maupun file prefetch secara manual.
Untuk tambahan informasi temporary files adalah file sementara ketika penggunaan aplikasi, sedangkan file prefetch terbentuk sebagai data atau informasi terkait suatu program. Berikut cara membersihkan dua jenis file tersebut lewat Run.
A. Membersihkan Temporary Files
- Buka Run dengan mengklik tombol Windows atau Start pada keyboard + huruf R secara bersamaan
- Klik ataupun tulis %temp%pada kolom setelah itu tekan enter
- Setelah masuk ke folder temporary files, klik Ctrl+A untuk memblok semua file
- Klik Shift+Del secara bersamaan untuk menghapus file secara permanen.
B. Membersihkan File Prefetch
- Buka Run dengan mengklik tombol Windows atau Start pada keyboard + huruf R secara bersamaan
- Ketik ataupun ketik prefetchpada kolom kemudian tekan enter
- Setelah masuk ke folder prefetch, klik Ctrl+A secara bersamaan untuk memblok semua file;
- Klik Shift+Del untuk menghapus file secara permanen.
-
Menghapus aplikasi yang tidak digunakan
Untuk meningkatkan kinerja laptop, Anda juga dapat menghapus aplikasi yang tidak digunakan. Berikut langkah-langkahnya.
- Buka aplikasi Pengaturan, lalu pilih Aplikasi & Fitur.
- Nantinya akan muncul daftar aplikasi yang terinstal di laptop Anda.
- Pilih aplikasi yang tidak digunakan, lalu klik Uninstall.
(Dari berbagai sumber/ Mifta Khurokhmah)
